Fotografi
berasal dari bahasa Yunani yaitu Phobos yang berarti cahaya dan graphoo
yang berarti menulis. Fotografi adalah pembuatan gambar dengan menggunakan
lensa dan film atau pelat peka cahaya. Istilah fotografi pertama kali digunakan
oleh Sir John Herschel pada tahun 1839.
Lensa menghasilkan bayangan nyata yang ditangkap oleh film (plastic transparan
yang dilapisi emulsi perak halide). Bagian film yang terkena cahay akan
menyebabkan terkumpulnya partikel perak halide. Jika film dicuci dengan larutan
hypo, bagian yang banyak terkena cahaya tampak lebih hitam.
Gambar positif (fotograf) dibuat di atas kertas peka cahaya. Film yang telah dicuci tadi dipasang di atasnya kemudian disinari. Bagian negative yang terang akan meneruskan sinar dan menyebabkan hitam di kertas sesuai dengan bayangan bendanya.
Gambar positif (fotograf) dibuat di atas kertas peka cahaya. Film yang telah dicuci tadi dipasang di atasnya kemudian disinari. Bagian negative yang terang akan meneruskan sinar dan menyebabkan hitam di kertas sesuai dengan bayangan bendanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar